Peningkatan Kompetensi dan Pemahaman Penalaran Matematika yang Mendukung Kemampuan Literasi Matematika bagi Guru Matematika SMAN 15 Kota Padang Kota Padang
Abstract
Kemampuan penalaran merupakan salah satu kemampuan yang harus dikuasai guru dan siswa dalam menyelesaikan soal-soal literasi matematika. Dengan kata lain kemampuan penalaran sangat dibutuhkan untuk mendukung literasi matematika. Namun kenyataannya guru-guru matematika belum terbiasa dengan komponen tes penalaran matematika. Hal ini disebabkan karena jenis tes ini belum ada di tahun-tahun sebelumnya. Tujuan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk memberikan sosialisasi dan pelatihan terhadap guru dalam penyelesaian soal-soal penalaran matematika dan juga memberikan bimbingan teknis pada guru untuk merancang soal-soal penalaran matematika. Kegiatan ini terdiri dari 3 tahap yaitu tahap persiapan, tahap pelaksanaan dan tahap penyelesaian. Kegiatan dilakukan sebanyak 4 kali pertemuan dengan topik yang berbeda setiap pertemuan. Topik-topik yang dibahas yaitu Bilangan, Aljabar, Geometri, data dan ketidakpastian. Pada kegiatan ini juga dilaksanakan pre-test dan post-test. Berdasarkan hasil pre-test dan post-test diperoleh informasi bahwa terjadi kenaikan nilai peserta pelatihan yaitu sebesar 11, 46 atau 19,65%.
References
[2] OECD, PISA 2019 Assessment Framework Key Competencies in Reading, Mathematics and Science. Paris: OECD Publishing, 2019.
[3] Nurutami, A., Riyadi, & Subanti, S. (2018). The Analysis of Students’ Mathematical Literacy Based on Mathematical Ability. Advances in Intelligent Systems Research (AISR), volume 157. https://www.atlantis-press.com/proceedings/miseic 18/25905033.
[4] Stacey, K. (2011). The PISA view of mathematical literacy in Indonesia. Journal on Mathematics Education, 2(2), 95–126. https://doi.org/10.22342/jme.2.2.746.95-126
[5] Sulistiawati, I., Arsyad, N., & Minggi, I. (2019). Deskripsi Penalaran Siswa dalam Pemecahan Masalah Matematika pada Pokok Bahasan Barisan dan Deret Ditinjau dari Kemampan Awal. Issues in Mathematics Education (IMED), 3(2), 111. https://doi.org/10.35580/imed11047
[6] Bekti, R. D., Jatipaningrum, M. T.. Kartiko, K.. & Suryowati, K. (2018). Peningkatan Potensi Siswa Melalui Pelatihan Test Potensi Akademik (TPA). Jurnal Abdimas PHB: Jumal Pengabdian Masyarakat Progresif Humanis Brainstorming, 1(2), 98-104
[7] Simamora, Y., Matondang, K., Bella. R. M.. & Siswadi. S. (2022). Pelatihan Trik Cara Cepat Menjawab Soal SBMPTN. JALIYE: Jurnal Abdimas, Loyalitas, dan Edukasi, 1(1), 2731
[8] Kamila, I., Mulyati, M., Andriyati, A., Rohaeti. E., & Widyastiti. M. (2022). Penggunaan Media Pembelajaran Interaktif dan Games Kahoot pada Materi Limit di Masa New Normal. Pelita: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat. 2(1). 5-8.
[9] Nursyirwan, Vivi Iswanti; dkk. (2020). Pembahasan Saal Tes Potensi Skolastik pada SBMPTN 2020 untuk meningkatkan kualitas pelayanan online ditengah Pandemi Covid-I9 di Bimbel dan Privat MATRIKS. Jurnal Indonesia Berdaya; Volume l (2) 55 -60.
[10] Pratama, E. E. (2019, November). Otomatisasi Proses Penemuan Informasi Berdasarkan Kuesioner Pelaksanaan UTBK Di Untan Menggunakan Metode Text Mining. In Seminar Nasional Penerapan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi 2019.
